Pada FIFA World Cup 2010, banyak pertandingan-pertandingan yang sangat mengejutkan.Negara-negara yang sudah cukup mempunyai nama yang indah dalam sepakbola, ternyata tidak membuat negara tersebut bisa terus melaju ke 16 besar. Contohnya saja Perancis dan Italy. Dua negara ini bisa dikatakan negara yang sangat diperhitungkan dalam dunia sepakbola.
Saat FIFA World Cup 2006, kedua negara itu lolos kebabak final. Zidane yang saat itu menjadi kapten tim perancis, mendapat kartu merah ditengah-tengah pertandingan dan hasilnya italy yang menjadi pemenang FIFA 2006. Kemenangan itu tidak lepas dari peran sang pelatih yaitu Marcello Lippi.Ia juga yang mengantarkan italy menjadi finalis diEURO 2000.Tetapi itu FIFA 2006, ternyata perjalanan italy di FIFA 2010 tidak berjalan dengan mulus. Dengan melihat perjalanan italy di group f contohnya italy vs paraguay hasilnya seri kemudian italy vs selandia baru pun seri.
Tadi malam pun (24/06) italy telah mengalami kekalahan melawan slovakia dengan score 3-2. Pada babak pertama slovakia telah mencetak gol, gol pertama ini membuat italy mengalami tekanan. Italy terlihat bermain tidak semangat pada babak pertama. Kemudian dibabak kedua, slovakia berhasil mencetak golnya lagi . Ini semakin membuat italy putus asa untuk dpaat lolos ke 16 besar. Tetapi pada menit ke 81 italy pun berhasil mencetak gol. Gol ini membuat italy sangat bersemangat untuk menyamakan kedudukan. Tak lama dari gol italy, slovakia kembali mencetak gol yang ke 3. Sekarang pun score menjadi 3-1. Seharusnya gol slovakia ini tak perlu terjadi kalau saja italy menjaga pertahanannya dengan ketat.
Gol ini tidak menyurutkan semangat italy , walaupun waktu sudah berjalan selama 90 menit. Penambahan waktu selama 4 menit, semoga saja dapat membantu kedudukan italy dan dimenit 92, italy mencetak golnya yang ke 2.
hufft, mungkin para penggila bola yang sedang menonton pertandingan ini akan mengalami ketegangan yang saya rasakan apalagi jika kalian mendukung tim italy. Wasit pun meniupkan pluitnya, itu tandanya pertandingan slovakia vs italy berakhir dengan kekalahan atas italy. Kekalahan ini membuat pelatih dan para pemain merasa kecewa. Kekalahan ini pun akan terus menjadi torehan bagi negara yang sering dijuluki azzuri ini, tak bisa hilang dari catatan dunia sepakbola.
Namun ini semua bukan akhir dari perjalanan tim Italy untuk terus melebarkan sayap di dunia sepakbola. Sebuah kekalahan bukanlah suatu kegagalan tetapi kekalahan adalah kemenangan yang tertunda.
kata dwi:
ReplyDeletetim-tim eropa ga hoki bermain diluar eropa.
italia juga lambat dalam regenerasi pemain,terutama lini belakang.dengan mudahnya dilewati para striker lawan.dari 3x maen,itali selalu kebobolan.